Dilanda blogging blue selama hamper sebulan ini, saat Ramadhan pun kemarin jarang-jarang moto2 makanan karena mefetnya waktu masak dan berbuka. Setelah Ramadhan berlalu males masih menggelayuti, ya sudahlah alon-alon waton kelakon aja.
Trus apa dulu ya yang mau kuposting, masih suasana lebaran, baiklah aku posting rendang (kubikin waktu masih bulan puasa) bukan rending lebaran karena setiap lebaran dirumah gak masak opor dan teman-temannya soalnya hari pertama lebaran di rumah Mamah dah ada opor komplit dan kita biasanya makan opor, kupat, rendang sama sambal goreng biasanya ya sekali saja pas lebaran pagi-pagi sehabis Sholat Idul Fitri. Maklum udah mulai uzur, makan yang kolesterol tinggi macam opor dkk harus dibatasi.
Eh udah selembar folio ngobrol ngalor ngidul kok resep belum nongol-ngongol juga ya, ya sudahlah ini dia:
Rendang Daging Kacang Merah
Source: Buku Primarasa: Hidangan Daging Pilihan
Bahan:
1 kg daging rendang, potong persegi
2000 ml santan, dari 3 butir kelapa
4 batang serai
250 gram kacang merah kering, rendam semalaman (aku gak pake)
8 lembar daun jeruk
1 lembar daun kunyit
2 lembar daun salam
1 potong asam kandis
Bumbu alus:
15 butir bawang merah
5 siung bawang putih
200 gram cabe merah
4 cm jahe
1 cm kunyit
2 cm lengkuas
2 sdt garam
Cara Membuat:
1. Campur semua bahan kecuali daging di dalam wajan, aduk rata.
2. Jerang diatas api sedang, timba-timba santan hingga mendidih. Masukkan potongan daging, masak hingga daging setengah matang
3. Masukkan kacang merah, aduk. Kecilkan apinya, masak terus sambil diaduk-aduk hingga daging empuk dan kacang merah matang
4. Masukkan asam kandis, masak sambil sesekali diaduk hingga bumbu mongering dan berwarna cokelat kehitaman serta berminyak, angkat.