Mati gaya ngolahin bandeng presto paling banter dibalurin tepung trus digoreng dan dicocol-cocol sambel. Begitu saja sudah maknyuss kok lha ngapain dibumbu-bumbuin.
Masalah selera aja ya, buat penyuka pedes sepertiku kayaknya makan bandeng presto apa adanya begitu kok kurang selera ya. Dibumbuin pedes ditambah tauco begini lebih menantang, dan ealaaah yang dimakan pertama bukan bandengnya tapi malah bumbunya yang di-thithil2, ealaah enak. Suka-suka!
Bandengnya dioleh2in ayah waktu dinas ke Surabaya, dan tak lupa dibawain juga pesanan khususku terasi kualitas super, dimana lagi dapetin terasi enak kalo gak diSurabaya, gudangnya terasi enak.
Syifa maksain tas berbi-nya ikut mejeng, baeklah |
Bandeng Presto Saus Taoco
Buku Primarasa: Masakan Ikan 20 Menit
Bahan
2 ekor (800 g) Ikan bandeng presto
1 butir telur, kocok lepas
Saus:
4 siung bawang putih, iris tipis
6 siung bawang merah, iris tipis
3 cabe merah, iris tipis
2 cabe hijau, iris tipis
2 lbr salam
2 cm lengkuas
3 cm jahe, iris tipis
2 batang serai
2 sdm tauco
200 ml kaldu/air
½ sdt garam
1 sdt gula pasir
1 sdt kecap manis
1 sdt maizena, larutkan dengan sedikit air
Cara membuat:
1. Potong bandeng menjadi 4 bagian. Celupkan ke telur lalu goreng hingga luarnya kering dan renyah. Tiriskan.
2. Panaskan 2-3 sdm minyak goreng, tumis bawang merah dan bawang putih hingga layu. Masukkan cabe, daun salam, lengkuas, jahe dan serai, aduk hingga harum.
3. Tambahkan tauco, air, garam, gula dan kecap manis, aduk rata hingga mendidih. Tambhakna larutan maizena, aduk hingga kental, angkat.
4. Taruh ikan presto goreng di atas piring saji, tuangkan saus di atasnya. Sajikan segera.
No comments:
Post a Comment